11 Desember 2007

SILABUS MANAJEMEN PENELITIAN

Schedule metodologi riset
Sebagai pedoman dalam pelaksanaan perkuliahan secara sederhana ada beberapa modul sebagai bahan untuk memudahkan dalam materi kuliah metodologi penelitian:
Pertemuan
Mata kuliah
Tanggal



I
Hakikat dan metodologi penelitian

II
Perumusan proposal penelitian

III
Penentuan judul, variable dan indicator penelitian

IV
Penentuan hipotesa dan paradigma penelitian

V
Bentuk dan jenis penelitian ilmiah

VI
Menentukan populasi dan sample

VII
Ujian Tengah Semester

VIII
Mengkaji bahan pustaka

IX
Menentukan subjek dan instrumen penelitian

X
Rambu-rambu proposal penelitian

XI
Mengatur perencanaan penelitian

XII
Analisa data penelitian

XIII
Pengolahan dan tabulasi data

XIV
Penyusunan laporan penelitian

XV
Simulasi ujian sidang

XVI
Ujian Akhir Semester

Menentukan populasi dan sample


Definisi :
Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objek/subjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya Sedang sampel adalah bagian dari jumlah dan karkateristik yang dimiliki oleh populasi tersebut (Sugiono,2006:90)
 
Teknik sampling
Teknik sampling adalah teknik pengambilan sampel untuk menentukan sampel yang akan digunakan dalam penelitian antara lain :
A. Probabiliy sampling
Teknik pengambilan sampel yang memberikan peluang yang sama bagi setiap unsur (anggota) opulasi untuk dipilih menjadi anggota sampel.
a. Simple random sampling.
Teknik pengambilan sampel dari populasi sangat sederhana dengan cara mengambil acak tanpa memperhatikan strata yang ada dalam populasi. Dengan sayarat anggota populasi homogen.
b. Proportionate stratified random sampling
Teknik pengambilan sampel bila populasi tidak homogen dan berstrata secara proporsional
c. Disproportionate staratified ramdom sampling
Teknik ini digunakan untuk menentukan jumlah sampel, bila populasi berstrtata tapi kurang proporsional
d. Cluster sampling
Teknik sampling daerah digunakan untuk menentukan sampel bila objek ayang akan diteliti atau sumber data sangat luas, misalnya penduduk suatu negara.
B. Non-probability sampling.
Teknik pengambilan sampel yang tidak memberi peluang/kesempatan sama bagi setiap unsur atau anggota populasi untuk dipilih menjadi sampel.
a. Sampling sistematis
Teknik pengambilan sampel berdasarkan urutan dari anggota populasi yang telah diberi nomor urut.
b. Sampling kuota
Teknik menentukan sampel dari populasi yang mempunyai ciri-ciri tertentu sampai jumlah yang diinginkan.
c. Sampling insidental
Teknik penentuan sampel berdasarkan kebetulan yaitu siapa saja yang secara kebetulan bertemu dengan peneliti dapat digunakan sebagai sampel.
d. Sampling purposive
Teknik penetuan sampel dengan pertimbangan tertentu, penelitian tentang kualitas makanan maka sampelnya orang ahli makanan.
e. Sampling jenuh
Teknik pennetuan sampel bila semua anggota populasi digunakan sebagai sampel
f. Snowball sampling
Teknik penentuan sampel yang mula-muala jumlahnya kecil, kemudian membesar.

Menentukan ukuran sampel
Ketentuan :
  1. Jumlah sampel diharapkan 100% mewakili populasi atau sama dengan populasi itu sendiri.
  2. makin besar jumlah sampel mendekati populasi maka peluang kesalahan generalisasi semakin kecil.
  3. Berapa jumlah sampel tergantung pada tingkat ketelitian atau kesalahan yang dikehendaki selain tergantung pada dana, tenaga dan wak

21 November 2007

Perspektif metode penelitian

Metode penelitian adalah cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu. (Sugiyono,2006:1) Cara ilmiah diartikan penelitian berdasarkan ciri-ciri keilmuan yaitu rasional (terjangkau akal), empiris (bisa diamati indera manusia) dan sistematis (menggunakan tahapan tertentu yang bersifat logis)

Jenis penelitian

Berdasarkan tujuannya (penelitian murni dan penelitian terapan), berdasarkan metodenya (survey, ex post facto, eksperimen, naturalistic, policy research, action research, evaluasi dan sejarah) menurut tingkat ekplanasinya (penelitian deskriptif, komparatif, asosiatif) menurut jenis datanya (kuantitif, kualitatif dan gabungan)

Masalah

Memilih masalah penelitian merupakan hal yang paling sulit dalam proses riset(Tuckman, 1988:25) dan masalah diartikan sebagai penyimpangan antara yang seharusnya dengan apa yang benar-benar terjadi dan dapat diketahui ada masalah kalau terdapat penyimpangan antara pengalaman dengan kenyatan, antara apa yang telah direncanakan dengan kenyataan, adanya pengadun, adanya kompetisi.(Stoner, 1982:257)
Masalah yang baik adalah harus feasible (dapat dicari jawabannya melalui sumber yang jelas, tidak menghabiskan dana, waktu dan tenaga), jelas (persepsi semua sama terhadap masalah itu), signifikan (jawaban atas masalah harus memberikan kontribusi terhadap perkembangan ilmu dan pemecahan kehidupan manusia) dan bersifat etis (tidak berkenaan dengan hal-hal yang bersifat etika, agama, moral) Bentuk masalah (masalah deskriptif;kompartif; dan asosiatif : hubungan simetris, kausal dan interaktif/reciprocal)

Variabel penelitian
Hatc dan Farhady (1981) mendefinisikan variable sebagai atribut seseorang atau objek yang mempunyai variasi antara satu orang dengan yang lain atau satu objek dengan objek yang lain. Sedang Kerlinger (1973) menyatakan variable sebagai konstruk atau sifat yang akan dipelajari. Jenis variable (variable independent : stimulus/predictor/antecedent; variable dependen : output, criteria atau konsekuen; variabel moderator : variabel yang mempengaruhi hubungan antara independent dengan dependen; variable intervening : varibel secara teoritis mempengaruhi independent dn dependen menjadi tidak langsung dan tidak dapat diamati dan diukur; varibel control : variable yang dikendalikan atau dibuat konstan)

19 November 2007

METODE PENELITIAN KUALITATIF

Metode kualitatif didefinisikan sebagai prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan prilaku yang dapat diamati (Bogdan & Taylor, 1975:5) sedang David Williams (1995) penelitian kualitatif adalah pengumpulan data pada suatu latar alamiah dengan menggunkan metode alamiah dan dilakukan oleh orang atau peneliti yang tertarik secara alamiah.

Prof.Dr. Lexy J. Moleong menyimpulkan penelitian kualitatif adalah "penelitian yang bermaksud untuk memahami fenomena tentang apa yang dialami oleh subjek penelitian misalnya prilaku, persepsi, motivasi, tindakan, dll., secara holistik dan dengan cara deskripsi dalam bentuk kata-kata dan bahasa pada suatu konteks khusus yang alamiah dan dengan memanfaatkan berbagai metode ilmiah." (2006:6)

Ciri-ciri penelitian kualitatif

  1. Memiliki latar alamiah.
  2. Manusia sebagai alat/instrumen
  3. menggunkan metode kualitatif (pengamatan, interview atau penelaahan dokumen)
  4. Analisa data secara induktif
  5. Teori dari dasar (grounded theory)
  6. Bersifat deskriptif
  7. Lebih mementingkan proses daripada hasil
  8. Adanya batas yang ditentukan oleh fokus
  9. adanya kriteria khusus untuk keabsahan data
  10. Desain bersifat sementara
  11. Hasil penelitian dirundingkan dan disepkati bersama

13 November 2007

Bagaimana membuat judul yang baik


Judul frame pertama yang harus dicari mahasiswa dan tentu saja mudah kalau tahu teknik mencari judul dengan memanfaatkan potensi sekeliling anda.
  • Judul bisa anda membandingkan dengan melihat daftar wisudawan dengan judulnya kemudian andapun mencari diperpustkaan kampus lain yang standar, biasanya kita ke kampus yang sudah mapan dan biasanya dengan mudah anda melihat judul-judul skripsi yang baik dan ingat anda tidak boleh mencontek utuh judul tersebut tapi anda hanya menjadikan sebagai sample saja.
  • Tahap berikutnya mungkin saja anda dapatkan dari tempat kerja anda dan melalui bacaan ilmiah dan majalah penelitian yang memberikan inspirasi pada anda.
  • lebih mudah lagi anda menelusui melalui internet jauh lebih memuaskan dan anda bisa mendapatkan judul melalui teman, konsultasi dengan dosen anda.
  • prinsipnya anda harus mencari judul yang anda sukai dan anda kuasai materinya, dan janganlah terlalu memaksakan diri untuk membuat judul dengan tingkat indikator yang sulit terkecuali anda memang suka hal-hal yang menantang.
  • sederhanakan judul tersebut dan gunakan metode yang sesaui dengan jurusan kuliah anda.
  • Anda terus mencari dan terus bertanya sampai mendapatkan coretan judul yang terlihat sederhana dan mudah diimplementasikan dalam penelitian.

Skripsi adalah akumulasi nilai terakhir anda sebagai mahasiswa.


Keluhan klasik hampir semua mahasiswa dan sangat normal sekali karena skripsi diibaratkan tugas terberat bagi mahasiswa yang sebenarnya tidak seseram itu, seandainya kita memahami kalau semuanya adalah sebuah paket perkuliahan yang sama-sama harus dijalani bukan harus dipikirkan, kenapa stress karena terlalu dipikirkan.
  • Coba lihat beban-beban yang membuat mahasiswa malas menyelesaikan kuliahnya bahkan dulu ada kuliah pengganti skripsi, tapi dipikirkan apa artinya sebuah gelar sarjana tanpa anda punya kualitas, karena penelitian anda adalah akumulasi kualitas anda sebagai mahasiswa, bukan sekedar label pendidikan yang kerap dijadikan standar hidup.
  • Skripsi adalah mental anda, siap tidak memperjuangkan kehidupan sebelum anda nanti bekerja yang jauh lebih keras lagi, skripsi yang anda hadapi hanya dosen pembimbing yang sulit dihubungi, label killer dan menyebalkan plus ujian sidang yang menguras mentalitas anda.
  • Buatlah perencanaan kalau anda ingin segera lepas dari kehidupan yang anda anggap beban, sekali lagi anda harus membuat prioritas hidup anda untuk menentukan apa yang akan anda selesaikan seperti bereskan mata kuliah anda, penuhi syarat IPK anda yang bisa menutupi kekurangan skripsi anda.
  • Berkonsultasilah dengan siapapun dan janganlah tergesa-gesa dan latah karena teman sekelas anda banyak yang sudah mengajukan judul, carilah judul yang baik melalui observasi anda lalu sesuaikan dengan kemampuan anda dan kurangi idealisme berlebihan kalau bisa sederhanakan dan berfokuslah pada isi penelitian.

22 September 2007

Manajemen riset

Apabila seorang mahasiswa menghadapi dosen pembimbingnya dan telah mendapat tanda oke mengenai proposal skripsinya hatinya lega dan lepas stress-nya. Masalahnya kalau sang mahasiswa yang bersangkutan lekas puas dan menyusun proposal segala-galanya maka setelah proposal disetujui lalu menjadi kendor semangatnya.

Memang bagi sebagian mahasiswa persetujuan proposal sangat menggembirakan. Mereka menyadari bahwasanya baru sebagian kecil saja yang selesai. didepannya masih terbentang "hutan lebat dan pekat" yang harus dijelajahi, sehingga banyak mahasiswa yang bingung.
Borg dan Gall (1979:47) penelitian sebagai hutan yang openuh dengan lembah. barangkali saja jenis dan banyaknya pohon dan telah dikenali dengan baik namun siapa tahu diantara pohon-pohon tersebut terdapat jurang dn lembah yang tertutup reruntuhan daun dan ranting. Apa yang harus dinasehatkan padanya.


Hakikat metode penelitian
Metode penelitian sebagai cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu. Ada kata kunci yang perlu dipahami yaitu cara ilmiah, data, tujuan dan kegunaan.

Cara ilmiah berarti kegiatan penelitian itu didasarkan pada ciri-ciri keilmuan yaitu kegiatan penelitian itu dilakukan dengan cara-cara yang masuk akal sehingga terjangkau oleh penlaran manusia (rasional), kemudian cara-cara yang dilakukan itu dapat idamati oleh indera manusia, sehingga orang lain dapat mengamati dan mengetahui cara-cara yang digunakan (empiris), dan bisa dikatakan ilmiah kalau proses yang digunkan dalam penelitian itu menggunakan langkah-langkah tertentu yang bersifat logis (sistematis)

Data yang diperoleh melalui penelitian adalah data empiris yang yang mempunyai kriteria yaitu memiliki validitas (derajat ketepatan antara data yang sesunguhnya terjadi pada objek dengan data yang dapat dikumpulkan oleh peneliti) selain data juga harus reliable dan objektif. Reliabel berkenaan dengan dengan derajat keajegan data dalam interval waktu tertentu sedangkan objektifitas berkenaan dengan interpersonal agreement (kesepakatan antar banyak orang)

Penelitian juga harus memiliki arah yang jelas dan secara umum tujuan penelitian terdiri dari :
  • Penemuan, data yang diperoleh dari penelitian itu adalah data yang betul-betul baru yang sebelumnya belum pernah diketahui.
  • Pembuktian, data yang diperoleh itu digunakan untuk membuktikan adanya keraguan terhadap informasi.
  • Pengembangan, untuk memperdalam dan memperluas pengetahuan yang telah ada.
Melalui penelitian manusia dapat menggunakan hasilnya secara umum data yang diperoleh dari penelitian dapat digunakan untuk memahami, memecahkan dan mengantisipasi masalah.

Referensi :
Manajemen penelitian : suatu pengantar, Prof.Dr. Suharsimi Arikunto, 2005:1)
Metode penalitian Administrasi, prof.Dr.Sugiono, alfabeta, 2006)

Silabus Materi Kuliah Metodologi Riset

pertemuan 1 pengantar penelitian
pertemuan 2 Pra persiapan penelitian: pembuatan proposal, isi proposal penelitian
pertemuan 3 merumuskan variabel, judul, hipotesa
pertemuan 4 menentukan subjeck dan instrumen penelitian
pertemuan 5 persiapan penelitian : mengatur perencanaan penelitian
Pertemuan 6 menyusun angket dan instrumen penelitian
pertemuan 7 ujian tengah semester
Pertemuan 8 Mengkaji bahan pustaka
pertemuan 9 Jenis penelitian
pertemuan 10 Menyiapkan schedule penelitian
pertemuan 11 pengolahan data statistik : analisis deskriptip
pertemuan 12 pengolahan data statistik : analisis regresi dan korelasi
pertemuan 13 penyusunan laporan penelitian
pertemuan 14 teknis penulisan laporan
pertemuan 15 Rambu-rambu penilaian laporan penelitian
pertemuan 16 Ujian akhir semester

Tulisan Lainnya:

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *